Lombok Barat, DTulis.com - Aliansi Masyarakat Gerung Utara Bersatu menyerukan untuk aksi mosi tidak percaya terhadap Lurahnya. Ia akan melakukan aksi protes di depan Kantor Lurah nya. Mereka menilai Lurah, dianggap tidak mampu menyelesaikan masalah di kelurahan.
Sesuai seruannya aksi protes ini dijadwalkan pada tanggal 21 Februari 2025, pukul 08.00 WITA, di depan Kantor Lurah Gerung Utara.
Menurut pernyataan kordum aksi A-T melalui pamplet selebaran seruan aksi menyampaikan Lurah Gerung Utara Kecamatan Gerung Lombok Barat dinilai tidak mampu menyelesaikan masalah yang ada di kelurahan, seperti tidak memberikan perhatian terhadap kebutuhan dasar warga.
Selain itu, tindakan Lurah Gerung Utara dianggap otoriter dan tidak menghargai hak-hak demokrasi masyarakat. Lurah juga tidak cukup terbuka dalam pengambilan keputusan dan tidak mengkomunikasikan program-program Kelurahan dengan baik kepada masyarakat.
Salah seorang warga inisial HR, laki laki yang dikonfirmasi menyampaikan ada diskriminasi yang diduga dilakukan oleh oknum panitia dalam pencalonan Kaling Bagu
"Ada Salah satu calon kaling di diskriminasi, tidak diijinkan nyalon, padahal ia ber E-KTP/KK Kaling Bagu" ungkapnya
Dikatakan HR, awalnya ada dua orang yang nyalon Kaling Bagu dan sudah dilakukan pemilihan kaling secara musyawarah di Masjid pada 14 Februari 2025. Namun terjadi keributan dan tidak menemukan kesepakatan, kemudian salah satu calon Kaling dicoret jadi Calon oleh Panitia, dan diganti dengan calon lain. Karena tidak menemukan kesepakatan maka panitia akan melakukan pemilihan kaling dengan cara pemilihan langsung.
Ia menyampaikan awalnya ada dua orang yang nyalon kaling melalui musyawarah yakni Marzan Yusuf (incumbent) dan Abu Hasan Basri, Namun Abu Hasan Basri di coret jadi calon oleh Panitia. Selanjutnya calon yang akan melakukan pemilihan kaling secara langsung yakni Marzan Yusuf dan Lalu Mahdi Iqbal pada 22 Februari 2025
Terkait hal itu Lurah Gerung Utara Riyanto Harjo Ilyas, S.STP yang dikonfirmasi dtulis. com (19/2) enggan mengomentari atau menanggapi hal tersebut.
0 Komentar